Tuesday, March 30, 2010

Apabila bulan terbelah dua......

0 comments
Alhamdulillah bersyukur kita ke hadrat Allah Tuhan sekalian Alam kerana dengan limpah rahmatnya kita dapat meluangkan masa untuk berada di alam siber ini. Bagi mereka sentiasa berfikir sesungguhnya kekuasaan Allah Subhanahu wata'ala adalah Maha Agung dan Maha Besar dalam mentadbir alam yang dengan cukup sempurna dan tiada sebarang kecacatan serta celanya.

Selawat dan salam ke atas sebaik-baik manusia yang sentiasa namanya di bibir kita, Nabi Muhammad Shallalahu 'alaihi wasalam, keluarganya serta para sahabat baginda, para tabi'in, para tabi' tabi'in yang telah bersusah payah memperjuangkan Islam untuk kita nikmati pada zaman ini.

Tulisan pada kali ini hanya ingin berkongsi maklumat yang pada saya telah ramai pun mengetahuinya. Namun mungkin segelintir remaja yang jarang mengikuti makalah dalam astronomi mungkin mereka tidak mengetahuinya. Maka marilah bersama-sama kita kukuhkan lagi keimanan kita dengan kisah ini...InsyaAllah.

Kisah ini saya petik dalam suatu artikel dari koleksi Majalah Cahaya simpanan saya. Di bawah ini kisahnya:

Dalam suatu wawancara di televisyen bersama pakar Geologi Muslim, Prof Dr Zaghlul Al-Najar, salah seorang warga Britain yang bersama-sama dalam wawancara itu mengajukan pertanyaan kepadanya "adakah ayat 1 dari Surah al-Qamar memiliki kandungan mukjizat secara ilmiah. Ayatnya begini..


Firman Allah 'Sungguh telah dekat hari kiamat, dan bulan pun telah terbelah'

Prof Dr Zaghlul Al-Najar menjawab sebagai berikut: Tentang ayat ini, saya akan menceritakan suatu kisah. Sejak beberapa waktu yang lalu, saya membuat persembahan di Universiti Cardiff, bahagian Barat Britain, dan para peserta yang hadir bermacam-macam, ada yang muslim dan ada juga yang bukan muslim. Salah satu tema diskusi waktu itu adalah sekitar mukjizat ilmiah dari Al-Qur'an

Salah seorang pemuda yang beragama muslim pun berdiri dan bertanya, “Wahai Tuan, apakah menurut anda ayat yang berbunyi Telah dekat hari qiamat dan bulan pun telah terbelah mengandung mukjizat secara ilmiah?

Maka saya menjawabnya: Tidak, sebab kehebatan ilmiah diterangkan oleh ilmu pengetahuan, sedangkan mukjizat tidak bisa diterangkan ilmu pengetahuan, sebab ia tidak bisa menjangkaunya. Dan tentang terbelahnya bulan, maka hal itu adalah mukjizat yang terjadi pada masa Rasul terakhir Muhammad shallallahu ‘alaihi wassalam, sebagai pembenaran atas kenabian dan kerasulannya, sebagaimana nabi2 sebelumnya.

Dan mukjizat yang kelihatan, maka itu disaksikan dan dibenarkan oleh setiap orang yang melihatnya. Andai hal itu tidak termaktub di dalam kitab Allah dan hadits2 Rasulullah, maka tentulah kami para muslimin di zaman ini tidak akan mengimani hal itu. Akan tetapi hal itu memang benar termaktub di dalam Al-Qur’an dan hadits2 Rasulullah shallallahu alaihi wassalam. Dan memang Allah ta’alaa benar2 maha berkuasa atas segala sesuatu.

Maka Prof. Dr. Zaghlul Al-Najar pun mengutip sebuah kisah Rasulullah membelah bulan. Kisah itu adalah sebelum hijrah dari Mekah Mukarramah ke Madinah Munawarah. Orang2 musyrik berkata, “Wahai Muhammad, kalau engkau benar Nabi dan Rasul, coba tunjukkan kepada kami satu kehebatan yang bisa membuktikan kenabian dan kerasulanmu (dengan nada mengejek dan meng-olok2)?

Rasulullah bertanya, “Apa yang kalian inginkan?” Mereka menjawab, “Coba belah bulan…” Rasulullah pun berdiri dan terdiam, berdoa kepada Allah agar menolongnya. Lalu Allah memberitahu Muhammad saw agar mengarahkan telunjuknya ke bulan. Rasulullah pun mengarahkan telunjuknya ke bulan dan terbelahlah bulan itu dengan se-benar2-nya. Serta-merta orang2 musyrik pun berujar, “Muhammad, engkau benar2 telah menyihir kami!”

Akan tetapi para ahli mengatakan bahwa sihir, memang benar bisa saja “menyihir” orang yang ada disampingnya akan tetapi tidak bisa menyihir orang yang tidak ada di tempat itu. Lalu mereka pun menunggu orang2 yang akan pulang dari perjalanan.

Orang2 Quraisy pun bergegas menuju keluar batas kota Mekkah menanti orang yang baru pulang dari perjalanan. Dan ketika datang rombongan yang pertama kali dari perjalanan menuju Mekkah, orang2 musyrik pun bertanya, “Apakah kalian melihat sesuatu yang aneh dengan bulan?” Mereka menjawab, “Ya, benar. Pada suatu malam yang lalu kami melihat bulan terbelah menjadi dua dan saling menjauh masing2-nya kemudian bersatu kembali…”

Maka sebagian mereka pun beriman, dan sebagian lainnya lagi tetap kafir (ingkar). Oleh karena itu, Allah menurunkan ayat-Nya: “Sungguh, telah dekat hari qiamat, dan telah terbelah bulan, dan ketika melihat tanda2 kebesaran Kami, merekapun ingkar lagi berpaling seraya berkata, “Ini adalah sihir yang terus-menerus”, dan mereka mendustakannya, bahkan mengikuti hawa nafsu mereka. Dan setiap urusan benar-benar telah tetap… (sampai akhir surat Al-Qamar).

Ini adalah kisah nyata, demikian kata Prof. Dr. Zaghlul Al-Najar. Dan setelah selesainya Prof. Dr. Zaghlul menyampaikan hadits nabi tersebut, berdiri seorang muslim warga Inggris dan memperkenalkan diri seraya berkata, “Aku Daud Musa Pitkhok, ketua Al-Hizb Al-Islamy Inggris. Wahai Tuan, bolehkah aku menambahkan?”

Prof. Dr. Zaghlul Al-Najar menjawab: “Dipersilahkan dengan senang hati.” Daud Musa Pitkhok berkata, “Aku pernah meneliti agama2 (sebelum menjadi muslim), maka salah seorang mahasiswa muslim menunjukiku sebuah terjemah makna2 Al-Qur’an yang mulia. Maka, aku pun berterima kasih kepadanya dan aku membawa terjemah itu pulang ke rumah. Dan ketika aku mem-buka2 terjemahan Al-Qur’an itu di rumah, maka surat yang pertama aku buka ternyata Al-Qamar. Dan aku pun membacanya: “Telah dekat hari qiamat dan bulan pun telah terbelah…”


Aku bergumam: Apakah kalimat ini masuk akal? Apakah mungkin bulan bisa terbelah kemudian bersatu kembali? Andai benar, kekuatan macam apa yang bisa melakukan hal itu? Maka, aku pun berhenti membaca ayat2 selanjutnya dan aku menyibukkan diri dengan urusan kehidupan se-hari2. Akan tetapi Allah maha tahu tentang tingkat keikhlasan hamba-Nya dalam pencarian kebenaran.

Suatu hari aku duduk di depan televisi Inggris. Saat itu ada sebuah diskusi antara seorang presenter Inggris dan 3 orang pakar ruang angkasa AS. Ketiga pakar antariksa tersebut bercerita tentang dana yang begitu besar dalam rangka melakukan perjalanan ke antariksa, padahal saat yang sama dunia sedang mengalami masalah kelaparan, kemiskinan, sakit dan perselisihan.

Presenter berkata, “Andaikan dana itu digunakan untuk memakmurkan bumi, tentulah lebih banyak gunanya.” Ketiga pakar itu pun membela diri dengan proyek antariksanya dan berkata, “Proyek antariksa ini akan membawa dampak yang sangat positif pada banyak segmen kehidupan manusia, baik pada segi kedokteran, industri ataupun pertanian. Jadi pendanaan tersebut bukanlah hal yang sia2, akan tetapi hal itu dalam rangka pengembangan kehidupan manusia.”

Dalam diskusi tersebut dibahas tentang turunnya astronot hingga menjejakkan kakinya di bulan, dimana perjalanan antariksa ke bulan tersebut telah menghabiskan dana tidak kurang dari 100 juta dollar. Mendengar hal itu, presenter terperangah kaget dan berkata, “Kebodohan macam apalagi ini, dana yang begitu besar dibuang oleh AS hanya untuk bisa mendarat di bulan?”

Mereka pun menjawab, “Tidak! Tujuannya tidak semata menancapkan ilmu pengetahuan AS di bulan, akan tetapi kami mempelajari kandungan yang ada di dalam bulan itu sendiri, maka kami pun telah mendapat hakikat tentang bulan itu, yang jika kita berikan dana lebih dari 100 juta dollar untuk kesenangan manusia, maka kami tidak akan memberikan dana itu kepada siapapun.”

Mendengar hal itu, presenter itu pun bertanya, “Hakikat apa yang kalian telah capai hingga demikian mahal taruhannya?” Mereka menjawab, “Ternyata bulan pernah mengalami pembelahan di suatu hari dahulu kala, kemudian menyatu kembali!

Presenter pun bertanya, “Bagaimana kalian bisa yakin akan hal itu?” Mereka menjawab, “Kami mendapati secara pasti dari batu2-an yang terpisah (karena) terpotong di permukaan bulan sampai di dalam (perut) bulan. Kami meminta para pakar geologi untuk menelitinya, dan mereka mengatakan, “Hal ini tidak mungkin terjadi kecuali jika memang bulan pernah terbelah lalu bersatu kembali!”





Mendengar paparan itu, ketua Al-Hizb Al-Islamy Inggris mengatakan, “Maka aku pun turun dari kursi dan berkata, Mukjizat (kehebatan) benar2 telah terjadi pada diri Muhammad shallallahu alaihi wassallam 1400-an tahun yang lalu. Allah benar2 telah meng-olok2 AS untuk mengeluarkan dana yang begitu besar, hingga 100 juta dollar, hanya untuk menetapkan akan kebenaran muslimin! Agama Islam ini tidak mungkin salah… Lalu aku pun kembali membuka Mushhaf Al-Qur’an dan aku baca surat Al-Qamar. Dan saat itu adalah awal aku menerima dan masuk Islam.”

Subhanallah….

Wassalamu’alaikum Wr.Wb.

sumber : http://abdullatip.blogspot.com/2008/09/bulan-terbelah-dua.html
majalah Cahaya JAKIM Februari 2005

Baca selengkapnya...

Sunday, March 21, 2010

Pendidikan Seks di Sekolah....suatu pandangan guru yang kerdil..

0 comments
Alhamdulillah, segala pujian bagi Allah yang melimpahkan kurnia-kurnia-Nya atas hamba-hamba-Nya dan memberi kemakmuran jiwa dengan sinar keislaman. Hanya dengan rahmat dan kehendak-Nya lah kita mampu meluangkan masa untuk berada di dalam alam siber ini

Salawat dan salam atas junjungan kita Nabi Muhammad Shallalahu 'alaihi wasalam, Nabi-Nya yang terpilih dan Rasul-Nya yang terkarib. Begitu juga atas anggota keluarganya serta para sahabatnya, para tabi'in sebagai pelita-pelita hidayah dan penghapus kesesatan.

Sesungguhnya seks adalah anugerah yang diberikan oleh Allah Subhanahu wata'ala kepada makhluk-makhluk ciptaan-Nya sama ada serangga, binatang buas, haiwan ternakan, tumbuh-tumbuhan dan juga manusia. Tujuannya adalah untuk mengembangkan keturunan atau zuriat sesuatu makhluk tersebut agar tidak mengalami kepupusan atau dalam kata lain untuk kesinambungan hidup.

Bagi makhluk yang bernama manusia, saluran untuk melampiaskan keinginan seks itu hanyalah melalui jalan pernikahan atau perkahwinan. Di dalam kitab Muhimmah fil ilmil hadith karangan Sheikh Abdullah ibnu Abdur Rahman al-Fathani, dinyatakan lima faedah orang yang berkahwin iaitu Pertamanya:Dapat anak; Keduanya:memecahkan akan syahwat; Ketiganya:menyelesaikan hati daripada mentadbirkan pekerjaan rumah;Keempat:menyukakan hati menunjukkan akan dia dengan sebab mu'asyarah dan mukhalatah dan Kelimanya:melawani hawa nafsu dan memerangi akan dia dengan mentadbirkan hak yang wajib atasnya bagi isterinya. Inilah lima faedah yang amat penting dalam ikatan perkahwinan itu.

Namun apabila saya membaca beberapa artikel dalam akhbar-akhabar arus perdana apabila mengulas tentang perlaksanan pendidikan seks di sekolah, saya agak terkilan kerana pendekatan yang disarankan seolah-olah ataupun terlupa dengan ajaran agama Islam. Malah kebanyakan artikel menyarankan kaedah pendidikan seks yang diamalkan di Barat

Bagi remaja di sekolah, permulaan kematangan biologi ditandai dengan berlalunya zaman kanak-kanak di mana bagi wanita ialah dengan kedatangan haid yang pertama dan bagi lelaki pula ialah dengan terkeluarnya air mani dengan sebab mimpi. Permulaan detik inilah yang akan membawa kepada perkembangan ciri-ciri seks sekunder lelaki dan perempuan. Ini seperti bagi lelaki suara mulai pecah, tumbuh bulu-bulu pada bahagian tertentu dan bagi perempuan seperti pembesaran buah dada, pembesaran tulang pinggul dan lain-lain yang berkenaan. Perubahan fizikal inilah yang akan membawa kepada perubahan psikologi yang bersifat kejiwaan (hawa nafsu keinginan pada jantina yang lain). Inilah zaman yang runcing dalam peringkat pertumbuhan manusia di mana mereka amat memerlukan bimbingan agar dapat mengendalikan diri.

Agak mendukacitakan hari ini apabila perkaitan seks dan dunia remaja semakin meluas sehingga terjadi kes-kes pemerkosaan, perzinaan, kehamilan luar nikah, terjadinya kes-kes pengguguran dan pembuangan anak serta bilangan anak luar nikah berdaftar yang semakin bertambah saban hari (Akhbar Berita Harian pada 21 Mac 2010 melaporkan sebanyak 17,303 anak luarnikah didaftarkan pada tahun 2009!).

Lantaran dari itu, muncullah desas-desus yang bertiup bagaikan ribut taufan yang menghendaki agar diadakan pendidikan seks di sekolah. Secara latar belakangnya, pendidikan seks bermula di negara Barat yang bertujuan untuk mendidik generasi muda mereka yang sudah rosak dengan gaya hidup bebas dan terlibat dalam masalah penyimpangan seks. Di sana pendidikan seks adalah bertujuan untuk mencegah agar tidak terjadi kehamilan di kalangan mereka yang duduk serumah (bersekedudukan) tanpa sebarang ikatan. Ini adalah kerana dasar orang Barat mengatakan kehamilan pada usia remaja akan menyebabkan masa depan remaja itu akan terjejas. Justeru itu mereka berkata apa yang berlaku sebenarnya ke atas remaja Barat ialah terjadi akibat kejahilan mereka tentang kaedah seks selamat.

Dalam hal ini, kalau diteliti ianya bercanggah dengan amalan yang di sarankan oleh agama Islam. Jelasnya pendidikan seks seperti di Barat itu tidak akan memberi kesan yang sepatutnya bahkan makin menambah biakkan maksiat hingga menjadi berleluasa.

Jika diselami dan diteliti dengan betul, pendidikan seks yang berlandaskan sistem pendidikan Islam bukan sahaja mencegah seseorang itu daripada mengandung tetapi melarang keras daripada berzina bahkan akan menimbulkan perasaan membenci penzinaan dan terus berusaha untuk menjauhinya tidak kira remaja atau mereka yang telah berkahwin. Pokoknya Islam menekankan tentang hinanya perbuatan tersebut serta azab hukuman untuk para penzina di dunia dan di akhirat kelak.

Sesungguhnya seks itu boleh menjadi mulia dan hina hanya bergantung kepada perlaksanaan hukum dan peraturan Allah Subhanahu wata'ala. Oleh kerana itu para remaja khususnya dan umat Islam amnya haruslah berupaya mengendalikan diri mereka agar dapat mencegah perbuatan zina yang keji itu. Antara langkah-langkah yang boleh dijadikan panduan untuk mencegahnya ialah:

Pertama:
Mencegah diri dari perkara-perkara yang mendekati zina di mana kita melaksanakan batasan-batasan pergaulan antara lelaki dan perempuan sebagaimana yang diajarkan oleh Islam. Perkara-perkara ini termasuklah menjaga pandangan mata daripada melihat perkara-perkara yang boleh menaikkan syahwat kita seperti menonton bahan lucah .

Kedua:
Tidak duduk atau tinggal berdua-duaan antara lelaki dan perempuan yang bukan muhrim. Hal ini disebabkan dibimbangi jika berlaku godaan syaitan yang selalu menggoda manusia kepada jalan yang keji.

Ketiga:
Tidak bersentuhan kulit antara lelaki dan perempuan, termasuklah berjabat tangan atau bersalaman.

Keempat:
Tidak bercampur antara lelaki dan perempuan di satu tempat (yang boleh menimbulkan fitnah)

Semoga perkongsian ini dapat membuka mata kita tentang pendidikan seks yang di amalkan di Barat. Dan kita seharusnya melawan kaedah ini sedaya upaya kita demi anak bangsa yang kita sayangi. Wassalam....

Baca selengkapnya...

Sunday, March 14, 2010

Buku Yang Pasti Menjadikan Anda Berminda Kelas Pertama...

0 comments
Alhamdulillah bersyukur kita kepada Allah Tuhan Sekalian Alam kerana dengan limpah dan kurnianya kita masih lagi mampu meluangkan masa untuk berada di dalam alam siber ini. Selawat dan salam kepada junjungan besar kita, Nabi Muhammad Shallalahu alaihi wassalam, keluarganya, para sahabat serta sekalian pejuang-pejuang yang berkorban masa dan tenaga demi untuk menegakkan kalimah suci di atas muka bumi ini.

Nikmat lapangan masa adalah satu nikmat yang besar faedahnya kerana dengan kelapangan masa kita mampu melakukan urusan yang disukai oleh kita.

Sepanjang minggu-mingu akhir dalam bulan Februari yang lepas saya sempat menghabiskan membaca sebuah buku yang merupakan himpunan risalah dari tiga orang tokoh ulama yang hebat. Buku yang saya maksudkan ialah

Malam Pertama di Alam Kubur




p/s: Buku yang berwarna kuning dalam Versi Bahasa Indonesia dan yang warna hitam dalam versi Bahasa Melayu

Buku ini mengandungi tiga bahagian penting
Bahagian Satu: Parit Kematian
Bahagian Dua : Malam Pertama di Alam Kubur
Bahagian Tiga: Tragedi Alam Kubur

Bahagian Satu mengisahkan kepentingan dalam mengingat akan kematian, kisah-kisah para sahabat dan para salaf as soleh apabila menyediakan diri untuk menghadapi kematian. Di samping kisah-kisah orang soleh membuat persediaan menghadapi kematian, penulis juga mengeluarkan beberapa dalil daripada Rasulullah Shallalahu alaihi wassalam tentang hakikata kematian. Antara fakta yang menarik tentang sahabat yang meriwayatkan hadith tentang kematian ialah kecenderungan sahabat yang bernama al Bara' ibn Azib yang begitu berminat meriwayatkan hadith tentang perihal kematian. Banyak hadith yang berkaitan dengan kematian dan cerita di dalam alam kubur diriwayatkan oleh beliau.

Bahagian Dua berkisar tentang suasa malam pertama di alam kubur berdasarkan hadith-hadith sahih yang dikeluarkan oleh enam Imam Hadith yang masyhur.

Bahagian Tiga mengisahkan beberapa tragedi buruk dan baik yang akan dihadapi oleh penghuni kubur.

Saudaraku,
Sesungguhnya kematian adalah sesuatu yang pasti. Maka seharusnya kita membuat persediaanya yang secukupnya dan semampu dilakukan oleh kita. Antaranya, Rasulullah Shallalahu alaihi wassalam pernah bersabda:"Cukuplah kematian itu sebagai satu peringatan."
Daripada Ibnu Umar, bertanya seorang Ansar kepada Rasulullah Shallalahu alaihi wassalam, "Wahai Nabi Allah, siapakah orang yang paling cerdik dan paling teguh dikalangan umatmu?"
Rasulullah Shalalahu alaihi wassalam bersabda,"Mereka yang banyak mengingati mati dan bersedia untuknya, mereka itulah orang yang cerdik.".....

Wassalam.....

Baca selengkapnya...

Saturday, March 13, 2010

Keputusan SPM 2009 SMTKKangsar

0 comments
Alhamdulillah bersyukur kita ke hadrat Allah Subhanahu Wata'ala kerana dengan limpah kurniaNya dapat kita meluangkan masa untuk berada di dalam alam siber ini. Selawat dan salam buat junjungan mulia Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wassalam, para sahabat Baginda, ahli keluarga serta para pejuang-pejuang yang menjadi penerus kepada perjuangan BagindaShalallahu Alaihi Wassalam zaman berzaman

Sebagai ingatan kita bersama sebelum saya meneruskan penulisan ini, marilah kita bersama-sama memahat dalam hati kita bahawasanya Allah Subhanahu Wata'ala mencipta alam dan segala isinya adalah untuk hambaNya yang bergelar 'insan'. Allah Subhanahu Wata'ala tidak mengurangkan walau sedikit dari nikmatNya kerana setiap nikmat adalah suatu keperluan kepada hamba-hambaNya.

Agak lama juga saya tidak mengeluarkan artikel dalam blog ini, ketiadaan artikel adalah kerana saya menghadapi masalah sambungan internet. Syukur sambungan telah dapat di atasi pada hari ini.

Alhamdulillah keputusan SPM 2009 telah selamat diumumkan pada 11 Mac yang lalu. Tanniah dan Syabas kepada mereka yang telah mendapat keputusan yang cemerlang dan usaha lagi untuk mereka yang kurang bernasib baik.

Bagi SMTKKangsar, pencapaian SPM 2009 menunjukkan peningkatan di peringkat dalaman dengan memperolehi GP 5.22. Tanhiah kepada semua rakan-rakan guru yang berusaha bertungkus lumus dalam mendidik pelajar yang kita sayangi.

Bagi mata pelajaran Applied Science, GP nya ialah 4.906. Ianya merupakan satu pencapaian yang cemerlang, namun jika dibandingkan dengan 7 buah SMT Perak yang juga menawarkan Applied Science, SMTKKangsar berada di kedudukan ke-6 dari 7 buah sekolah.

Setakat ini, apabila saya menerima SMS dari rakan-rakan guru SMT yang mengajar Applied Science, belum pun ada SMT yang berjaya di atasi oleh SMTKKangsar.

Nampaknya, tepaksalah saya berusaha dengan lebih gigih lagi di tahun ini untuk meningkatkan GP Applied Science SMTKKangsar......

Baca selengkapnya...
 

DEDAWAI BERISI Copyright © 2008 Black Brown Art Template by Ipiet's Blogger Template--